Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh melalui Tim Keuangan dan Barang Milik Negara (BMN) menyelenggarakan kegiatan koordinasi terkait tata cara pengisian dan penyampaian Laporan Pengawasan dan Pengendalian (WASDAL) BMN Semester dan Tahunan, serta tata cara usulan Penetapan Status Penggunaan (PSP) BMN melalui aplikasi SIMAN V2.
Acara pagi Selasa (21 Januari 2025) ini berlangsung di Aula Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh dan dihadiri oleh koordinator atau PIC pengelola BMN dari Kantor Kemenag Kabupaten/Kota, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri, serta Balai Diklat Keagamaan di lingkungan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh.
Katim Keuangan dan BMN H Munawar SE MSi sampaikan bahwa tujuan kegiatan di antaranya:
Pertama, Pendampingan Teknis; memberikan pendampingan dalam pengisian dan penyampaian laporan pengawasan dan pengendalian BMN secara akurat.
"Hal ini bertujuan untuk meminimalisir kesalahan, mengingat penggunaan aplikasi SIMAN V2 untuk penyampaian laporan Wasdal BMN merupakan hal perdana sehingga membutuhkan pemahaman teknis yang mendalam," terangnya.
Lanjutnya, tujuan kedua acara ialah Percepatan Pengusulan PSP BMN; mendorong percepatan satuan kerja dalam mengajukan usulan Penetapan Status Penggunaan (PSP) BMN melalui aplikasi SIMAN V2.
"Kuasa Pengguna Barang (KPB) memiliki kewajiban untuk memastikan seluruh BMN sudah diusulkan penetapan status penggunaan sebagaimana diatur dalam Pasal 11 ayat (1) PMK Nomor 40/PMK.06/2024 tentang Tata Cara Pelaksanaan Penggunaan BMN," tambahnya.
Kegiatan ini, harapnya, dapat meningkatkan pemahaman serta kemampuan teknis para pengelola BMN di lingkungan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh, sekaligus mendorong optimalisasi penggunaan aplikasi SIMAN V2 sebagai alat utama dalam pelaporan dan pengelolaan BMN sesuai peraturan yang berlaku.
Acara ini dipandu langsung jajaran Tim Keuangan dan BMN Irwansyah Putra SE MAP, bersama Tim Keuangan dan BMN Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh yang memberikan penjelasan dan simulasi teknis penggunaan aplikasi untuk memastikan seluruh peserta memahami seluruh proses dengan baik.[]