Lhokseumawe (Muazir M/Humas) --- Kantor Kementerian Agama Kota Lhokseumawe melalui Seksi Pendis melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Pelaksanaan Program Induksi Guru Madrasah di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Lhokseumawe Tahun 2020. Acara tersebut dilaksanakan di aula MAN Lhokseumawe, Jumat, 14 Agustus 2020. 

Kegiatan tersebut dibuka oleh Kasubbag Tata Usaha Kankemenag Kota Lhokseumawe Drs. H. Muzakkir, MA didampingi Kasi Pendis Tarmizi, S.pd dan dan turut hadir Plt.Kabid Penmad Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh Zulkifli S.Ag, M.Pd.

Muzakkir dalam arahannya menyampaikan, sebagai tenaga pendidik baru pasti memiliki tantangan tersendiri dan dituntut untuk bisa meningkatkan potensi dan kompetensi diri sebagai tenaga pendidik pemula sehingga dapat bersaing dan menjadi panutan.

Lebih lanjut Kasubbag TU berharap agar kepala madrasah turut hadir memberikan bimbingan kepada guru pemula yang ada di unit dan satuan kerja masing-masing.

"Kepala madrasah sebagai motivator leader di madrasah harus mampu memberikan bimbingan kepada para guru pemula, dan sebagai  guru baru juga mau membuka diri untuk menerima setiap masukan dan saran guna meningkatkan kompetensi menuju rolemode tenaga pendidik yang bermutu untuk peningkatan kualitas hasil belajar peserta didik," harap Muzakkir.

Muzakkir menyebutkan, ada beberapa aspek yang dijadikan penilaian bagi guru pemula, yaitu profesionalitas, psikologis dan teknis. Secara profesional, guru harus mampu mengajar, mendidik dan melatih peserta didik dengan baik dan benar sesuai dengan tuntutan aturan yang berlaku.

"Sementara secara psikologis, seorang guru memerlukan rasa aman, nyaman dan tenang dalam melaksanakan tugas. Sedangkan secara teknis, seorang guru harus mampu menguasai berbagai teknis pengajaran," kata Salman.

Kasi Pendidikan Islam Kankemenag Kota Lhokseumawe mengharapkan dengan adanya kegiatan ini guru pemula agar mampu beradaptasi dengan iklim kerja sesuai dengan nilai lima budaya kerja Kementerian Agama serta  mampu melaksanakan tugasnya sebagai guru profesional di madrasah.