Banda Aceh (Yakub)---Kakanwil Kemenag Aceh Drs HM Daud Pakeh, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), dan para Kasi di Bidang PHU, menghadiri rapat bersama lintas terkait, seputar perhajian dan Baitul Asyi, pagi Jumat (18/1).
"Sesuai dengan undangan Pemerintah Aceh, yang ditanda tangani Sekda Drs H Dermawan MM, bahwa meeting yang berlangsung di ruang rapat Biro Keistimewaan dan Kesra (Isra) Setda (Kantor Gubernur) Aceh itu, membahas rencana pola distribusi dana wakaf Baitul Asyi non tunai ke rekening jamaah, bagi Jamaah Calon Haji (JCH) Embarkasi Aceh (BTJ)," jelas Kabid PHU, H Samhudi SSi, setelah upacara Hari Kesadaran Nasional Kamis (17/1) kemarin.
Kabid PHU sampaikan, melalui pertemuan dengan mitra kerja yang terkait dalam penyelenggaraan ibadah haji itu, antara lain akan melahirkan formulasi yang lebih baik dalam hal pengelolaan dan pembagian kompensasi uang wakaf Baitul Asyi yang selama ini dilakukan cash saat jamaah telah tiba di Makkah.
Nanti dibicarakan juga tentang pendataan/dokumentasi jamaah, teknis distribusi, hingga regulasi tambahan untuk efesiensi, safeti, dan kemaslahatan penyalurannya dan pemanfaatannya.
Rapat lanjutan tentang penyaluran kompensasi dana wakaf, dari optimalisasi objek wakif (pewakaf) asal Aceh Habib Bugak Al-Asyi ini, merupakan tahapan musyawarah selanjutnya, setelah sekitar dua bulan lalu, tahun lalu, juga telah sukses dengan rapat yang sama.[]