Lhoksukon (Masnoer)---Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Aceh Utara H. Salamina, MA menjadi Pembina Upacara Senin di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 28 Aceh Utara, Senin (21/10)
Kegiatan upacara Senin ini merupakan kegiatan rutin pada madrasah, dimana kegiatan ini untuk menumbuhkan rasa patriotisme dan rasa cinta siswa kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia atas perjuangan para pahlawan Indonesia dalam memperjuangan kemerdekaan
Dalam amanatnya H. Salamina, MA menegaskan, tidak ada anak yang bodoh di Madrasah/Sekolah
Hal ini, menurut H. Salamian, menjadi tantangan bagi guru untuk mampu menggali kecerdasan dan mengembangkan bakat serta potensi anak didik mereka.
"Allah telah bersumpah Manusia diciptakan sebaik bentuk, cerdas, jenius, brillian, dibandingkan makhluk lain. Karena di bekali akal yang menuntun mereka jadi Khalifah." ungkap Kakankemenag Aceh Utara dihapan Siswa Madrasah tersebut.
Proses penciptaan manusia melalui beberapa tahap, mulai seleksi benih unggul dengan memilih sel terbaik hingga menjadi manusia.
H. Salamina juga minta kepada para guru untuk tidak mengatakan murid Bodoh. Dia menilai, guru yang baik tidak akan pernah memarahi atau mengecap seorang anak bodoh hanya karena anak tersebut tidak mampu menjawab sebuah soal yang diajukan oleh guru.
"Tidak boleh guru mengatakan murid bodoh, tetapi mereka terlambat menyerap informasi pengetahuan, makanya perlu kesabaran dalam mengajar. Karena tidak ada anak yang bodoh, semua cerdas" pintanya.
Kakankemenag mencontohkan, ketika seorang siswa dimarahi atau dibilang bodoh karena tidak bisa menjawab soal, maka siswa tersebut akan makin terpuruk dan kehilangan fokus dalam belajar. Akibatnya, kemampuan siswa itu pun tidak meningkat. “Namun, kata-kata yang positif terbukti mampu meningkatkan konsentrasi dan kemampuan siswa menyerap suatu pelajaran,” ujarnya menegaskan.
Menurutnya, para guru perlu diingatkan untuk selalu mendukung siswanya dengan kata-kata positif, bukan pelabelan negatif. Dengan demikian, siswa akan memiliki kesempatan untuk membuktikan kemampuannya.
Sementara itu Kepala MIN 28 Aceh Utara Saifuddin, S. Pd.I mengucapkan terimakasih atas kesediaan Kepala Kankemenag Aceh Utara yang telah berhadir ditengah kesibukkan beliau untuk hadir dihadapan para siswa-siswi MIN 28 Aceh Utara sebagai inspektur upacara bendera, serta dapat menambah motivasi siswa dalam belajar.
Upacara tersebut diikuti oleh Dewan Guru, Pengawai KTU dan Siswa-siswi MIN 28 Aceh Utara.