Kutacane(Amrin) --- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tenggara yangdiwakili oleh Kasubbag TU Saharudin, S.Ag, M.M menyampaikan tiga hal dalampengembangan pondokpesantren, yaitu:
Pertama,pondokpesantrensebagailembagapenyelenggarapendidikanagama,kedepan secaraterusmenerusdituntutmampumerumuskandanmenetapkanorientasinyasecarajelas dantegas,kemanasesungguhnyapendidikanagama/keagamaanakandibawadalamupaya membangunumatnya.Dalamkonteksperubahanmasyarakatyangbegitucepatdanmeluas ini,sayamemandangbahwapontrendituntutuntukterusmenerusmeningkatkankemampuan dankepekaannyadalammemahamiperkembangankebutuhanmasyarakatitusendiri.Tanpa pemahamanterhadapkebutuhannyatamasyarakat,makapondokpesantrenakanditinggalkanmasyarakat.Sebaliknya,denganpemahamanterhadapkebutuhannyatamasyarakat,maka pondok pesantren kelak diharapkan akandapatmemerankandirisebagai agen perubahan, ataupusatpengembangan masyarakat.
Kedua,pondokpesantrensebagailembagapendidikan dituntutuntukterusmenerusmelakukan penyempurnaankurikulum(isipendidikan)yangsesuaidenganaspirasimasyarakatdanmisikeislamannya.Karenaitulah,pemberianmateripendidikanyangkonkret,aktual,danrelevan,seperti pemberianmateribahasaasing(BahasaInggris),ilmukomputer,danketerampilan lainnya,menjadikebutuhansubstantifyangniscaya.Dengandemikian,pondokpesantren sebagailembagapendidikanyangdikenal"murah"dan"terjangkau"akanmampumemenuhi kebutuhanmasyarakatkinidan mendatang.
Ketiga,pondokpesantrensebagailembagapendidikankeagamaan,perlumembenahisecaraterusmeneruskualitasmanajemennya.Paradigmalamadalampengelolaanpondokpesantren yangterkesanmengabaikansistemmanajemenmoderen,sayakiraperlukitarubah.Hal tersebut,karenabagaimanapun,kualitassistemmanajemendalampengelolaan/ penyelenggaraanpendidikanakanberakibatpadatinggi-rendahnyakualitaslulusannya.
Halini disampaikan Kasubbag Tata Usaha Saharudin, S.Ag, M.M dalam sambutannya padaAcara Wisuda Santri Dayah Perbatasan Darul Amin Desa TanohKecamatan Babul Makmur, Kamis (25/04) yang dihadiri oleh para wali santri danpara undangan yang hadir.
TerakhirSaharudin mengucapkan kepada parawisudawan,”Selamat atas keberhasailannya menimba ilmudiDayahPerbatasan Darul Amin ini.Semoga,ilmuyang diperolehbermanfaatbagimasyarakatdalamikutsertamenatabangsaIndonesiakinidan mendatang.Selanjutnya,kepadaDayah Perbatasan Darul Amin,sayasampaikandukungandanapresiasinyaatasupayayangdilakukannyadalamikutsertamengembangkansistempendidikanagamadankeagamaandinegerikitatercintaini.Semoga,Dayah Perbatasan Darul Amin,terusmenerusdapatmeningkatkankualitasnyadalamrangkamembangunumatdi masa depan.
Sementaraitu Panitia mengatakan jumlah santri yang diwisuda untuk tahun 2019 iniberjumlah 45 orang dan jumlah santri keseluruhan sampai dengan saat ini 556orang yang diasuh oleh 41 orang pengajar tambahnya.