Banda Aceh (Inmas)---Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs. H.M.Daud Pakeh meminta kepada Kakankemenag Aceh Besar untuk segera melakukan Opname bangunan gedung belantai II milik MAN Kuta Baro.

Hal tersebut disampaikan Kakanwil pada Rapat bersama Kabag TU, Kabid Penmad, Kakankemenag Aceh Besar, Kasubbag perencanaan dan keuangan dan Kasi Sarpras Kanwil Kemenag Aceh Sebagai bentuk langkah cepat Kakanwil dalam menyelesaikan temuan tersebut, Selasa (31/10) di ruang rapat Kakanwil.

"Kita minta kepada Kakankemenag Aceh Besar untuk segera menyiapkan dokumen dan berkoordinasi dengan dinas PU terkait kelayakan bangunan MAN Kuta Baro, kalau bisa bangunan tersebut tidak digunakan lagi, karena membahayakan," ujar Kakanwil.

Selain persoalan bangunan, dalam rapat tersebut juga dibahas tentang pembebasan tanah yang ada di komplek Madrasah tersebut.

"Hari ini harus ada solusi, permasalahan tanah juga harus segera selesai, kalau pak salahuddin pasti tau caranya ini," lanjut Kakanwil.

Sementara Kasubbag Perencanaan dan Keuangan Kanwil Kemenag, Saifuddin "Yahwa"  meminta kepada Kakankemenag Aceh Besar dalam kurun waktu satu minggu dapat menyerahkan dokumen ke Kanwil agar segera di proses. 

"Kalaupun nanti tidak ada saya, di foto boleh juga, yang penting tidak lebih satu minggu," ujar Yahwa.

Sebelumnya diberitakan Kakanwil Kemenag Aceh meninjau langsung MAN Kuta Baro sebagai bentuk respon dari laporan masyarakat tentang kondisi bangunan yang memprihatinkan milik Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kuta Baro tersebut. Kakanwil juga memanggil Kakankemenag Aceh Besar dan Kabid Penmad Kanwil Kemenag Aceh untuk membahas sejumlah temuan tersebut. []