Banda Aceh - Hampir 2 ribu jemaah haji asal Aceh yang diberangkatkan melalui bandara Sultan Iskandar Muda (BTJ) sudah tiba di Arab Saudi.
Hal tersebut disampaikan Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari, menyusul ketibaan jemaah haji kloter BTJ-05 di bandar udara Prince Muhammad bin Abdul Aziz (MED) Madinah, Minggu, 28 Mei 2023 jam 09.49 waktu setempat.
"Alhamdulillah, jemaah kloter lima sudah mendarat di bandara Madinah tadi jam 09.49 Waktu Arab Saudi. Usai proses imigrasi Arab Saudi, mereka langsung diberangkatkan dengan bus ke penginapan, di Hotel Diyar Al Salam, Madinah," kata Azhari.
Jemaah kloter BTJ-05 diberangkatkan dari BTJ, Minggu jam 06.08 Waktu Indonesia Barat pesawat Boeing 777-300ER milik maskapai Garuda Indonesia.
Kloter BTJ-05 terdiri dari 154 jemaah laki-laki dan 238 jemaah perempuan. Masing-masing dari Kabupaten Aceh Tenggara sebanyak 102 jemaah, dari Bener Meriah 128 jemaah, Aceh Tengah 154 jemaah dan 1 jemaah dari Pidie.
Dengan tibanya jemaah kloter 5 di Madinah, kata Azhari, sudah 1.955 jemaah haji Aceh yang tiba di Arab Saudi.
Sebelumnya, Rabu (24 Mei), 393 jemaah kloter 01-BTJ tiba di bandar udara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (MED) Madinah jam 11.29 waktu setempat. Lalu, pada Kamis (25 Mei) jam 10.10 Waktu Arab Saudi, 393 jemaah kloter BTJ-02 mendarat di Madinah jam 10.10 Waktu Arab Saudi.
Selanjutnya, 390 jemaah haji kloter 03-BTJ juga tiba di Madinah pada Jumat (26 Mei) jam 07.51 waktu setempat, dan kemudian 387 jemaah kloter 04-BTJ juga mendarat di Madinah, Sabtu (27 Mei) jam 09.52 waktu setempat.
"Jadi, sudah ada 1.955 jemaah haji kita yang tiba di Madinah, masing-masing 393 jemaah kloter 1, dan kloter 2, 390 jemaah kloter 3, 387 jemaah kloter 4 dan 392 jemaah kloter 5," kata Azhari.
Sementara itu, Penjabat Bupati Gayo Lues, Alhudri melepas keberangkatan 392 jemaah kloter 06-BTJ, Minggu, 28 Mei 2023, di Aula Jeddah, Asrama Haji Aceh.
Kloter 06-BTJ terdiri dari 145 jemaah laki-laki dan 247 jemaah perempuan, Masing-masing dari Kabupaten Bireuen 323 jemaah, Gayo Lues 51 jemaah, Kota Lhokseumawe 9 jemaah dan 1 jemaah dari Bener Meriah.
Satu jemaah dari Bener Meriah merupakan jemaah mutasi yang ditunda berangkat bersama kloter 05-BTJ, Hasan Abdul Muthalib, karena permasalahan visa.