Aceh Besar--- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh Drs H Azhari menghadiri sekaligus memberikan sambutan dan arahan pada wisuda Santri Madrasah Diniyah Takmiliyah Al Mahabbah Ke 28, Lamnga Aceh Besar, Sabtu 17 Juni 2023.
Azhari di Madrasah Diniyah Takmiliyah Al mahabbah Lamnga yang ikut dalam mendirikannya pada tahun 1992 itu mewisuda sebanyak 21 orang Santri dengan rincian 18 orang tingkat Awaliyah dan 3 orang tingkat wustha.
Azhari dalam sambutannya mengajak semua pihak untuk senantiasa bersama-sama, bersinergi dalam memajukan dan menguatkan pendidikan.
"Mari bersama-sama, bergandeng tangan, bahu-membahu dan bersinergi dalam memajukan dan menguatkan pendidikan anak-anak kita," ajaknya.
"Karena pendidikan mereka adalah amanah dan tanggung jawab kita semua, tanggung jawab kolektif, tidak mungkin bisa sukses dengan berjalan sendiri-sendiri," katanya.
"Pendidikan memilik peran penting dalam mengembangkan individu , masyarakat dan bangsa. Pendidikan juga memiliki peran yang sanagat penting dalam memajukan peradaban manusia," ujarnya
Menurut Azhari, Ilmu mempunyai peranan penting dalam perjalanan hidup, karena dengan ilmu, akan lebih mantap dalam menjalankan ibadah kepada Allah swt.
"KH Hasyim Asy’ari menyatakan bahwa puncak dari keilmuan seseorang adalah pengamalan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari, sebab hal itu merupakan buah dari ilmu dan faedah kebaikan dari umur seseorang serta merupakan bekal yang akan berguna di akhirat kelak, maka siapa saja yang dapat menggapai itu semua maka ia akan berbahagia baik di dunia maupun di akhirat, dan barangsiapa yang tidak dapat menggapainya maka ia akan berada dalam kerugian," pesan Azhari dalam acara wisuda yang dibarengi penutupan aneka lomba itu.
Selanjutnya Azhari menekankan untuk memperhatikan Iman, ibadah, Ilmu serta ekonomi seorang anak.
"Pertama, jangan sampai meninggalkan anak yang lemah akidahnya atau imannya, kedua, jangan sampai meninggalkan anak yang lemah ibadahnya. Ketiga, jangan sampai meninggalkan anak yang lemah ilmunya, dan keempat, jangan meninggalkan generasi yang lemah ekonominya," ingatnya.