Meulaboh (Rahmat Trisnamal) --- Sejumlah Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di lingkungan Kabupaten Aceh Barat dan Kabupaten Nagan Raya dilatih menulis karya ilmiah.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh tersebut berlangsung di aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Barat, Senin 16 November 2020.
Ketua Panitia Pelaksana, Dra Qadriyah MPd menjelaskan, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk mengatasi berbagai masalah yang terjadi pada Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) saat ini, terutama saat kenaikan pangkat.
Menurutnya, kendala kenaikan pangkat yang terjadi, kebanyakan terjadi karena terkendala dengan penulisan karya ilmiah. Sebab karya ilmiah merupakan komponen penting untuk kenaikan pangkat, terutama untuk kenaikan dari golongan IV a ke IV b.
“Selain untuk kenaikan pangkat, seorang guru juga dituntut untuk profesional dan kreatif,” jelasnya.
Qadriyah menyebutkan, kegiatan pembinaan pengembangan keprofesian berkelanjutan tersebut diikuti oleh 30 guru Pendidikan Agama Islam (PAI), terdiri dari 18 guru PAI Kabupaten Aceh Barat, dan 12 guru PAI Kabupaten Nagan Raya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Barat diwakili oleh Kasubbag Tata Usaha, Suhadi SAg menjelaskan, guru pendidikan agama Islam (PAI) merupakan pendukung utama dalam mendorong proses transfer ilmu keagamaan, serta menjadi garda terdepan dalam menanam karakter bagi siswa di lingkungan sekolah.
“Profesi harus berkelanjutan dan bermanfaat bagi umat,” tambahnya.
Materi pada kegiatan pembinaan pengembangan keprofesian berkelanjutan (PPKB) dan penulisan karya ilmiah guru PAI tersebut disampaikan oleh dua narasumber, yaitu Prof Dr Jamaluddin MEd menyajikan materi tentang perencanaan dan pelaksanaan karya tulis ilmiah/PTK dan tutorial penulisan karya ilmiah/PTK, serta Dr Zainal Abidin MPd dengan materi tentang strategi penulisan karya ilmiah untuk menembus jurnal terindeks dan panduan teknik penulisan berbagai jurnal ilmiah (nasional dan internasional).[]