Banda Aceh-KemenagNews (19/7/2013) Dalam rangka optimalisasi penerangan Agama Islam, Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama R.I. merasa perlu melakukan berbagai program yang berbasis pada peningkatan kualitas penyuluhan dan penerangan Agama Islam melalui kegiatan Workshop. Kegaiatan Workshop yang mengambil tema “Optimalisasi Peran Pelaksana Penerangan Agama Islam Melalui Bimbingan Teknis Penyusunan RKA-KL dalam Meningkatkan Kinerja yang Efektif, Efisien, dan Akuntabel” berlangsung dari Tanggal. 18 s/d 20 Juli 2013 di Oasis Hotel Banda Aceh. Ketua Panitia pusat Nasrullah, S.Ag dalam laporannya mengatakan, bahwa acara ini diikuti oleh 50 orang peserta, dari unsur Kasie Bimas Islam dan 1 (satu) orang staf dari 23 Kabupaten/Kota dalam provinsi Aceh, peserta lain juga berasal dari Bidang Penaiszawa Kanwil Kemenag Prov. Aceh. Dalam laporan tersebut ketua panitia juga menyebutkan bahwa kegiatan Workshop ini dilaksanakan dalam rangka peningkatan kualitas SDM kepenyuluhan dan penerangan agama Islam yang mengarah pada penyiapan SDM dalam rangka antisipasi berbagai problema yang menyangkut adanya Pendangkalan Aqidah oleh pihak pihak tertentu, baik secara pribadi, maupun lembaga, begitu juga makin maraknya aliran-aliran sesat yang berkembang dalam Masyarakat, khususnya beberapa tempat atau daerah di Provinsi Aceh, mudah-mudahan melalui workshop ini diharapkan dapat memberikan masukan dan format yang baik dalam menghadapi berbagai permasalahan yang dihadapi oleh penyuluh di lapangan atau di masyarakat.Penegasan serupa juga disampaikan oleh H. Dasma, S.Ag (Kasubbag TU Direktur Penerangan Agama Islam) dalam membaca sambutan tertulis dan sekaligus pembukaan atas nama Ibu Direktur ( Dra. Hj. Euis Sri Mulyani, M.Pd Direktur Penerangan Agama Islam yang berhalangan hadir), dalam sambutan tersebut Ibu Direktur berharapa Workshop ini dapat melahirkan banyak masukan dan ide-ide dalam rangka penyusunan RKA-KL untuk mendukung dan peningkatan kinerja Penerangan Agama Islam yang Efektif, Efisien, dan Akuntabel. Mengakhiri sambutan tersebut beliau berharap adanya kemajuan dan perubahan yang lebih baik bagi kegiatan – kegiatan penyuluhan, kemudian Beliau secara resmi atas nama ibu Direktur membuka Workshop ini yang akan berlangsung selama tiga hari.Selama berlangsungnya Workshop ini akan di isi dengan materi-materi yang menyangkut dengan teknis-teknis penyuluhan dan penerangan Agama Islam, yang berhubungan dengan model perencanaan , penetapan, pelaksanaan , Evaluasi program PeneranganAgama Islam. Adapun yang akan menjadi Nara Sumber pada kegiatan Workshop ini adalah, Drs.Tgk.H.Bukhari.MA (Kabid Penaiszawa), Mewakili Ibu Direktur, Tgk.H.Faisal Ali, dan beberapa Nara Sumber lainnya dari pusat.(Ghazali/Staf pada Bidang Penaiszawa)