Sabang (Fahmi) --- Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Sabang menggelar Literasi Budaya Nusantara dengan tema "Indahnya Keragaman Budaya Negeriku". Adapun kegiatan ini dipusatkan di Taman Sabang Merauke Kota Sabang, Rabu (1/3/2023).
Acara yang berlangsung outdoor ini sempat ditunda pelaksanaannya karena hujan lebat yang melanda Kota Sabang, Alhamdulillah ketika jam menunjukkan pukul 10.10 WIB hujan pun reda dan acarapun dimulai sesuai rundownnya.
Pj Walikota Sabang, Drs Reza Fahlevi MSi yang membuka acara mengapresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras Kepala Madrasah Nadiah SPdI dan semua unsur hingga acara bisa terlaksana.
"Anak-anak kita sebagai generasi penerus perlu kita berikan pemahaman tentang literasi budaya nusantara yang ada di Kota Sabang, kota kita sangat heterogen, ada banyak suku yang mendiami Sabang dan walau begitu kita tetap hidup dengan damai dan rukun, ini perlu kita lestarikan pada mereka," sebut Reza Fahlevi.
"Di tempat kita berdiri sekarang ini semuanya punya nilai sejarah, mulai dari era kolonial Belanda, Jepang dan seterusnya, kalau tidak kita berikan edukasi kepada anak-anak terkait sejarah Sabang mereka tidak akan merawatnya, penting sekali Literasi Budaya Nusantara seperti ini," kata Reza Fahlevi.
Di kesempatan tersebut anak- anak dan tamu undangan turut diberikan edukasi terkait sejarah Kota Sabang oleh Ketua Sabang Heritage Society Albina Arahman ST MT.
"Dahulu Sabang adalah salah satu Kota paling maju di dunia, ini ditandai dengan adanya Pelabuhan Sabang yang sangat ramai disinggahi Kapal yang mengisi bahan bakarnya, pada saat itu belum ada diesel, Kolonial Belanda membangun terminal batubara dengan kapasitas hingga 25.000 ton, di depan kita ada pohon asam yang usianya sudah ratusan tahun itu juga era Kolonial Belanda," ungkap Albina.
"Di kita juga ada pusat karantina haji Pulau Rubiah, karantina ini merupakan tempat karantina haji pertama di Indonesia dan termewah pada masanya dan telah berdiri sejak tahun 1920 silam, dan masih banyak cerita tentang Sabang yang tak akan habis jika saya ceritakan di sini ," sebut Albina yang pernah menjadi Ketua Komite MIN Sabang.
Setelahnya para tamu undangan dihibur dengan pagelaran seni nusantara dari anak-anak MIN Sabang mulai dari Tarian Ranup Lampuan, Polisi Cilik binaan Polres Sabang, Tarian Wonderland Indonesia, Parade Baju Adat Nusantara, dan Pengenalan Makanan Khas Indonesia.
Hadir dalam kesempatan tersebut adalah Plh Kakankemenag Masri SAg, Kasubbag TU H Murdani SAg MA, Kasi Pendidikan Madrasah Munawar SAg. Kasi PAI Hj Nuranifah SAg MPd. Pengawas Madrasah Drs Ridwan, Para Kepala Madrasah dan Unsur Forkompinda serta Wali Murid dari Madrasah tersebut.[y]