[Kota Langsa | Erlisa] Bertempat di ruangan kelas sederhana milik Madrasah MI Gampong Meutia Langsa, tepat pada pukul 09.30 pada Sabtu (16/01), orang tua murid kelas dari kelas I sampai dengan kelas VI hadir memenuhi undangan madrasah.
Kehadirannya untuk mengadakan pertemuan dengan Kepala Madrasah, Para guru beserta Wakakur dan Komite. Pertemuan kali ini membahas tentang pengadaan satpam serta kuota BSM yang ada di MI Gampong Meutia Langsa.
Dalam kesempatan ini, Khairul Husna, S.Pd.I M.Pd selaku Kepala MI Gampong Meutia Langsa menyampaikan beberapa poin penting bahwa bulan lalu, MI Gampong Meutia salah satu murid kehilangan sepeda.
Gadohkereta angen di perparkiran. Mengingat kampung Gampong Meutia yang terletak ditengah kota. Tentunya banyak kendaraan yang berlalu lalang di depan MI Gampong Meutia Langsa. Serta banyaknya anak-anak yang keluar pagar ketika jam istirahat tiba. Jadi pengadaan Satpam di lingkungan MI Gampong Meutia Langsa dirasa sangatlah penting.
Khairul Husna, S.Pd.I M.Pd mengatakan “Mengingat dana BOS tidak mencukupi komite mengambil alih dan mengadakan jejak pendapat bersama wali murid dan mereka sepakat untuk memberikan iuran sebesar Rp 3000 persiswa setiap bulannya.
Terhitung mulai Januari dan iuran Januari digunakan untuk membeli seragam satpam.” Ungkapnya.
Ia juga menambahkan pada orang tua bahwa kuota BSM pada tahun lalu hanya berjumlah 60 siswa sedangkan siswa-siswi yang memiliki KPS berjumlah 75 siswa. Insyaallah tahun depan kuota kita bertambah. Karna dari pihak sekolah telah mengusulkan sejumlah 75 orang siswa untuk BSM tahun ini,” ungkapnya. [d/y]