Subulussalam (Faisal)--- Untuk mengantisipas penyebaran virus Corona atau yang dikenal dengan Covid-19 bagi siswa Madrasah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Subulussalam Drs.H. Marzuki Ansari.MA meliburkan seluruh kegiatan belajar baik Tingkat RA, MTs, Ma dan Pondok. Senin (16/3)
Antisipasi Penyebaran Covid-19 tersebut, Kemenag Subulussalam Liburkan Madrasah, Hal ini merujuk surat edaran Kanwil Kemenag Aceh Nomor 01 Tahun 2020 tentang langkah antisipasi pencegahan penyebaran corona virus disease (covid-19) di lingkungan Kanwil Kemenag Aceh.
meminta kepada seluruh kepala madrasah untuk menyampaikan informasi tersebut kepada siswa terkait libur Madrasah selama dua pekan dalam rangka mencegah penyebaran wabah virus corona.
Marzuki meminta para siswa tetap belajar di rumah. "Sementara kegiatan belajar bagi para siswa tetap dilaksanakan di rumah masing-masing, sehingga diharapkan dapat siap mengikuti ujian, khususnya UAMBNBK bagi siswa MTs kelas 9 yang tetap berlangsung sesuai ketentuan sambil menunggu nformasil lebih lanjut," ujarnya.
"Dengan demikian kita berharap siswa- siswi dapat belajar di rumah masing-masing dengan baik dan menjaga kesehatan dengan budaya hidup bersih dan selalu mencuci tangan dengan sabun", ungkap Marzuki
Marzuki mengajak kepada seluruh kepala Madrasah dan jajaranya serta para siswa untuk mendekatkan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT, agar kita semua selamat dan terhindar dari wabah covid-19.
Berikut beberapa poin penting isi edaran Kanwil Kemenag Aceh terkait pencegahan penyebaran virus corona di lingkungan Kanwil Kemanag Aceh yakni:
1. Madrasah di semua jenjang diliburkan sejak 16-28 Maret 2020.
2. Pelaksanaan UN, ujian akhir Madrasah berbasis komputer tetap dilaksanakan, dengan memperhatikan langkah-langkah pencegahan virus corona
3. Kepala Madrasah menyampaikan kepada wali murid untuk melakukan pengawasan dan memastikan putra putrinya belajar di rumah dan membatasi aktivitas luar rumah
4. Menunda lomba pendidikan/lomba-lomba lainnya
5. Kepala Madrasah, pengawas, guru dan tenaga administrasi masuk seperti biasa
6. Mekanisme absen fingerprint menggunakan elektronik diganti dengan rekam wajah
7. Upacara dan apel skala besar ditunda sementara
8. Perjalanan dinas ASN untuk daerah yang terjangkit virus corona sementara waktu tidak diperkenankan
9. Seluruh kegiatan yang mengundang massa (workshop, sosialisasi) sementara waktu tidak diperkenankan
10. Melakukan kebersihan di lingkungan kerja setiap hari
11. Seluruh rumah ibadah menjaga kebersihan (mengepel lantai, tempat waduk, toilet) dan untuk sementara tidak mengunakan karpet/ambal, mencuci mekena, sarung sajadah secara rutin
12. Masyarakat diminta untuk memperbanyak zikir, doa dan amalan lainya agar dijauhkan bencana.