Banda Aceh (Yakub) --- Almarhum Hasan bin Panek Mansur (71 tahun), manifes 238 ini merupakan jamaah haji asal Aceh ke 21 yang meninggal di Makkah.

Almarhum Hasan Panek (foto: berpeci hitam, lihat kamera di baris dua) juga, jamaah ketiga dalam Kloter 5 yang meninggal dunia di Makkah.

Sebelumnya, telah meninggal dunia almarhumah Nuraini binti Abdurrahman Adam (84 tahun), yang duduk dalam manifes 235 (foto: tiga kursi kanan almarhum Hasan) ini. Almarhumah ini, meninggal Kamis (20/9) di RS King Abdul Aziz Makkah, pukul 20.35 WAS, atau pukul 16.35 WIB.

Juga dalam kloter ini, telah meninggal almarhum Ahmad Pagan bin Salim Pagan (72 tahun) merupakan jamaah asal Aceh ke 18 yang meninggal di Mekkah. Almarhum bermanifes 360 ini, meninggal dunia Selasa (19/9).

Almarhum Hasan yang beralamat di Dusun Tgk Dipange Gampong Pange Kec Sama Tiga Aceh Barat tutup usia, hari penutup di tahun 1438 H (Kamis, 29 Dzulhijjah).

Tentang almarhum Hasan,Menurut Kasubbag Inmas Kanwil Kemenag Aceh H Rusli Lc Msi, dari petugsa di Tanah Suci, bahwa jamaah risti ini, awalnya almarhum didiagnosa post laparatomi ec hernia inguinalis atau keluhan pada pencernaan.

Saat di Mina (4/9) pasien dirujuk ke RS Mina Alwadi dengan keluhan tidak Buang Air Besar (BAB) dan tidak Buang Air Kecil (BAK). Setelah dilakukan pemeriksaan dirumah sakit itu, pasien di diagnosa hernia dan segera dioperasi. Tiga hari kemudian (7/9) ia masih dirawat di ICU RS Mina Alwadi, dan di rujuk ke RS King Abdul Aziz.

Tiga hari (17/9) jelang meninggal,  pasien yang masih dirawat di ICU tersebut dalam keadaan tidak sadar, dan dipasangi ventilator. Dan akhirnya almarhum yang masuk kelompook terbang yang diisi jamaah asal Aceh Barat, Aceh Besar, Aceh Tenggara, dan Banda Aceh ini, meninggal dunia, pada malam penutup tahun.

Seperti dikabarkan di sini sebelumnya, satu hari jelang keberangkatan Kloter 1 ke Madinah (dari Makkah, pada sore Sabtu 16/9), dalam Kloter 5 juga meninggal dunia almarhumah Nuraini binti Abdur Rahman Adam (85 tahun), merupakan jamaah asal Aceh yang ke 17 yang meninggal dunia di Makkah.

Almarhumah meninggal Jumat (15/9) di Rumah Sakit King Faisal, Mekkah. Dalam manifes, almarhumah bernomor seat 235, dengan nomor paspor B6540502, dan nomor porsi 0100089583. Alamat Arongan Sama Tiga Kab Aceh Barat.

Kloter ini, pada Ahad sore (19/8), dilepaskan Bupati Tito, Dr (Hc) T Alaiddinsyah. Kloter 5 yang diisi oleh 391 jemaah itu, berasal dari Aceh Barat 250 orang, Aceh Besar 83 orang, dan Aceh Tenggara 54 orang, termasuk petugas.

Kloter ini, selain bersama 387 jemaah, dibantu oleh lima petugas. Diketuai dari Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) Mauliadi SHI, Kepala KUA Krueng SabeeKankemenag Aceh Jaya. Dibantu oleh pembimbing ibadah atau Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) Dr H Nurdin MAg, Dosen dan Lektor Kepala di Fakultas Syariah dan Hukum Islam pada UIN Ar-Raniry.

Serta dibantu pula oleh tiga tim medis atau Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), yakni dr Suhada Muhammad Bakri Kasim (Dinkes Aceh Barat), Ahmad Nasri Rakiman AMd Kep (Puskesmas Indra Jaya Pidie), dan Nuraida Muhammad Sultan (Puskesmas Krueng Barona Jaya Aceh Besar).

Kloter yang di Makkah tinggal di Nomor maktab 30 Rumah Nomor 310 Wilayah Mahbas Jin Sektor III ini, tiba kembali ke tanah air, pada Sabtu (30/9) sekitar pukul 10.30 WIB. Karena masuk gelombang II, jemaah pulang melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. []Banda Aceh (Yakub) --- Almarhum Hasan bin Panek Mansur (71 tahun), manifes 238 ini merupakan jamaah haji asal Aceh ke 21 yang meninggal di Makkah.

Almarhum Hasan Panek (foto: berpeci hitam, lihat kamera baris dua) juga, jamaah ketiga dalam Kloter 5 yang meninggal dunia di Makkah.

Sebelumnya, telah meninggal dunia almarhumah Nuraini binti Abdurrahman Adam (84 tahun), yang duduk dalam manifes 235 (foto: dua kursi kanan almarhum Hasan) itu. Almarhumah ini, meninggal Kamis (20/9) di RS King Abdul Aziz Makkah, pukul 20.35 WAS, atau pukul 16.35 WIB.

Juga dalam kloter ini, telah meninggal almarhum Ahmad Pagan bin Salim Pagan (72 tahun) merupakan jamaah asal Aceh ke 18 yang meninggal di Mekkah. Almarhum bermanifes 360 ini, meninggal dunia Selasa (19/9).

Almarhum Hasan yang beralamat di Dusun Tgk Dipange Gampong Pange Kec Sama Tiga Aceh Barat tutup usia, hari penutup di tahun 1438 H (Kamis, 29 Dzulhijjah).

Menurut Kasubbag Inmas Kanwil Kemenag Aceh H Rusli Lc Msi, dari petugsa di Tanah Suci, bahwa jamaah risti ini, awalnya almarhum didiagnosa post laparatomi ec hernia inguinalis atau keluhan pada pencernaan.

Saat di Mina (4/9) pasien dirujuk ke RS Mina Alwadi dengan keluhan tidak Buang Air Besar (BAB) dan tidak Buang Air Kecil (BAK). Setelah dilakukan pemeriksaan dirumah sakit itu, pasien di diagnosa hernia dan segera dioperasi. Tiga hari kemudian (7/9) ia masih dirawat di ICU RS Mina Alwadi, dan di rujuk ke RS King Abdul Aziz.

Tiga hari (17/9) jelang meninggal,  pasien yang masih dirawat di ICU tersebut dalam keadaan tidak sadar, dan dipasangi ventilator. Dan akhirnya almarhum yang masuk kelompook terbang yang diisi jamaah asal Aceh Barat, Aceh Besar, Aceh Tenggara, dan Banda Aceh ini, meninggal dunia, pada malam penutup tahun.

Seperti dikabarkan di sini sebelumnya, satu hari jelang keberangkatan Kloter 1 ke Madinah (dari Makkah, pada sore Sabtu 16/9), dalam Kloter 5 juga meninggal dunia almarhumah Nuraini binti Abdur Rahman Adam (85 tahun), merupakan jamaah asal Aceh yang ke 17 yang meninggal dunia di Makkah.

Almarhumah meninggal Jumat (15/9) di Rumah Sakit King Faisal, Mekkah. Dalam manifes, almarhumah bernomor seat 235, dengan nomor paspor B6540502, dan nomor porsi 0100089583. Alamat Arongan Sama Tiga Kab Aceh Barat.

Kloter ini, pada Ahad sore (19/8), dilepaskan Bupati Tito, Dr (Hc) T Alaiddinsyah. Kloter 5 yang diisi oleh 391 jemaah itu, berasal dari Aceh Barat 250 orang, Aceh Besar 83 orang, dan Aceh Tenggara 54 orang, termasuk petugas.

Kloter ini, selain bersama 387 jemaah, dibantu oleh lima petugas. Diketuai dari Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) Mauliadi SHI, Kepala KUA Krueng SabeeKankemenag Aceh Jaya. Dibantu oleh pembimbing ibadah atau Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) Dr H Nurdin MAg, Dosen dan Lektor Kepala di Fakultas Syariah dan Hukum Islam pada UIN Ar-Raniry.

Serta dibantu pula oleh tiga tim medis atau Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), yakni dr Suhada Muhammad Bakri Kasim (Dinkes Aceh Barat), Ahmad Nasri Rakiman AMd Kep (Puskesmas Indra Jaya Pidie), dan Nuraida Muhammad Sultan (Puskesmas Krueng Barona Jaya Aceh Besar).

Kloter yang di Makkah tinggal di Nomor maktab 30 Rumah Nomor 310 Wilayah Mahbas Jin Sektor III ini, tiba kembali ke tanah air, pada Sabtu (30/9) sekitar pukul 10.30 WIB. Karena masuk gelombang II, jemaah pulang melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. []