Banda Aceh (Humas) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh menyebutkan calon jamaah haji Aceh yang berhak berangkat ke Tanah Suci pada ibadah haji tahun ini sebanyak 1.988 orang jamaah, dan terbang via Bandara Internasional SIM Blang Bintang Aceh Besar.

Hal ini disampaikan Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Aceh, Drs H Arijal MSi di Banda Aceh.

“Data ril jamaah haji kita berpedoman pada 1.988 orang, ditotalkan dengan petugas dan pembimbing berjumlah 1.999 orang, sesuai data yang dipublikasi Kemenag RI, tidak ada penambahan dan pengurangan untuk Provinsi Aceh,” kata Arijal.

Ia menjelaskan Kemenag Aceh telah mempublikasikan data calon jamaah haji Aceh tersebut.

"Kita telah publikasikan lengkap dengan nama calon jamaah dari 23 kabupaten/kota, dan instruksi berlaku hingga ke daerah. Demikian juga dengan para jamaah yang masuk dalam kelompok cadangan sebanyak 400 orang," katanya.

Saat ini para calon jamaah tersebut sedang pada tahapan konfirmasi keberangkatan dan melakukan pelunasan BPIH. 

Menurutnya, tahapan konfirmasi dimulai pada 9-20 Mei 2022.

“Setelah masa konfirmasi dan pelunasan BPIH, maka nanti akan diumumkan kembali data mereka yang akan berangkat. Diumumkan bahwa ini nama-nama yang akan berangkat,” katanya.

Selain itu, ia mengabarkan Aceh juga mendapat satu embarkasi. 

"Alhamdulillah Aceh mendapat satu embarkasi pemberangkatan jamaah haji tahun ini. Garuda Indonesia akan menerbangkan jamaah haji Indonesia dari sembilan embarkasi yaitu Aceh, Medan, Padang, sebagian Jakarta-Pondok Gede, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, dan Lombok,” kata Arijal.

Jumlah jamaah haji Kemenag Aceh, sebanyak 1.988 calon jamaah haji Aceh itu terdiri atas Kabupaten Aceh Barat 71 orang, Aceh Barat Daya 23 orang, Aceh Besar 230 orang, Aceh Jaya 41 orang, Aceh Selatan 55 orang, Aceh Singkil 16 orang, Aceh Tamiang 49 orang, Aceh Tengah 57 orang, Pidie 148 orang, Pidie Jaya 54 orang.

Selanjutnya, Aceh Tenggara 57 orang, Aceh Timur 104 orang, Aceh Utara 263 orang, Bener Meriah 55 orang, Bireuen 118 orang, Gayo Lues 31 orang, Nagan Raya 36 orang, Simeulue 22 orang, Banda Aceh 298 orang, Langsa 89 orang, Lhokseumawe 134 orang, Sabang 19 orang, dan Subulussalam 18 orang.

Berdasarkan Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 405 tahun 2022, kuota haji Indonesia 1443 H/2022 M berjumlah 100.051 orang, terdiri atas 92.825 kuota haji reguler dan 7.226 kuota haji khusus.[]