Takengon (Humas)---Peserta Rapat Evaluasi dan dan Pelaporan Program Bina Keluarga Sakinah mengikuti rapat secara virtual melalui zoom meeting Jumat, 27 November 2020.
Kegiatan yang dipusatkan di Hotel Grand Bayu Hill, Takengon ini diikuti 30 peserta operator Bimas Islam dari Kemenag Kabupaten/kota di Aceh.
Saat zoom meeting, turut menghadirkan pemateri Plt Kabag Perencanaan dan Anggaran Ditjen Bimas Islam Ikhsan Bayu Merdeka. Ikhsan memaparkan tentang Rencana Strategis Ditjen Bimas Islam.
Ia menjelaskan, dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, Ditjen Bimas Islam telah merancang digitalisasi layanan publik yang memungkinkan berbagai layanan mudah diakses dan efisien.
"Kita berencana arah tranformasi digital ke arah yang lebih terang dan lebih baik," katanya.
Selain itu, kata Bayu, pembangunan infrastruktur layanan Bimas Islam telah menjangkau hingga tingkat kecamatan.
"Hal ini telah mendorong peningkatan kualitas kinerja ASN dan kepuasan publik," katanya.
Selain itu, ia juga menyampaikan tentang bimbingan perkawinan di tengah pandemi Covid-19.
Ikhsan menjelaskan, di tengah wabah Covid-19, pelaksanaan bimbingan pernikahan disesuaikan dengan kondisi daerah masing-masing. Bahkan menurutnya, ada daeah yang menerapkan bimbingan perkawinan dengan mengurangi volume pesertanya.
"Di Jawa Tengah misalnya pelaksanaan Bimwin mereka mengurangi volume karena pandemi biasanya 20 menjadi 5 orang.Kalau mengikuti strategi di Jawa Tengah dengan peserta yang minim," katanya.