Bireuen (Farizal)— Keluarga besar kantor kementerian agama Bireuen, Kamis (26/12/2019) bertakziah ke kediaman mertua Tgk H Nuruzzahri, atau yang sering disapa Waled Nu, Hj Ainiah binti Tgk Nyak Abbas.
Kehadiran rombongan kemanag Bireuen pada hari ke-6 meninggalnya Ummi Samalanga (panggilan akrab Hj Ainiah) di Dayah Putri Muslimat, Gampong Putoh, Samalanga-Bireuen tersebut disambut keluarga dan para guru serta santri.
Tampak hadir dalam rombongan kakankemenag Bireuen, Drs H Zulkifli Idris MPd, Para kasi dan penyelenggara syariah, kepala madrasah, kepala Kantor Urusan Agama (KUA), penyuluh agama Islam, dan pegawai di lingkungan kankemanag Bireuen.
Zulkifli dalam sambutannya di hadapan seratusan lebih jamaah takziah menyampaikan ucapan duka yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya almarhumah.
Ia mengajak seluruh jamaah yang hadir untuk sama-sama membacakan samadiah seraya memanjatkan doa, semoga almarhumah diterima amal ibadahnya, diampuni dosa-dosanya, dan ditempatkan di surga Allah SWT.
“Teriring doa, semoga almarhumah husnul khatimah, diterima amal ibadahnya, diampuni segala dosanya dan ditempatkan di jannah Allah SWT. Kepada keluarga yang ditinggal agar diberikan kesabaran dan ketabahan, terus senantiasa mendoakan almarhumah di alam barzah,” pinta Zulkifli.
Almarhumah Hj Ainiah binti Tgk Nyak Abbas adalah isteri almarhum Tgk H Jalaluddin atau Ayah Jalal, pendiri Dayah Putri Muslimat, yang terletak di Gampong Putoh, kecamatan Samalanga-Bireuen. Mertua dari Tgk Nuruzzahri atau Waled Nu Samalangan, dan juga Tgk Munir Yahya atau yang sering disapa Walidi Peureulak.
Amatan media ini, kegiatan takziah yang dirangkai dengan samadiah dan doa, dipimpin oleh Tgk Zulfitri, kepala KUA kecamatan Samalanga-Bireuen berlangsung khidmat. Demikian juga samadiah yang dibacakan beberapa kelompok lain secara bersamaan.