Lhoksukon (Masnoer)---Isak tangis terlihat dari sejumlah kerumunan warga dengan jemaah haji asal Kecamatan Tanah Luas Aceh Utara ketika tiba di Masjid Besar An-nur, Blang Jruen Kec. Tanah Luas, Aceh Utara, Senin (9/9/2019) sekitar pukul 14.30 Wib

Alhamdulilah, sehat dan kembali ke Aceh,” ujar Mita Rahmatillah Binti Muhammad Husen ketika ditemui di sela tiba di masjid tersebut.

Mita nama sapaan merupakan jemaah haji Aceh Utara yang termuda berusia 19 tahun  yang menunaikan panggilan Sang Khalik ke Tanah Suci di Mekkah  tahun 2019. 

Dengan usianya yang masih belia itu, ia tak menyangka menjadi calon jemaah haji termuda dari Aceh Utara.

Ia merasa bangga dan bersyukur bisa melaksanakan ibadah haji di usianya yang masih muda. Sebab, masih banyak muslim lain di Indonesia tidak seberuntung dirinya.

Mita yang tahun ini berangkat melalui Bandara Sultan Iskansar Muda yang bergabung dengan Jemaah kloter 06 tampa ditemani orang tuanya, lantaran kedua orang tuanya berangkat pada tahun 2018 setahun yang lalu, waktu itu mita belum cukup umur.

Kini Mahasiswi Universitas Syiah Kuala semester 5 tersebut menyandang titel seorang hajjah.

Gadis asal Gampong Punti Pulo Agam, Tanah Luas ini mengakui selama di Tanah Suci dirinya dan rombongan jamaah haji kloter 6 diberikan kesehatan.

Meski di sana suhu atau cuaca panas hingga 40 derajat lebih dan berbeda dengan di Aceh yang hanya 32 derajat yang paling panas. 

Mita Rahmatillah merupakan jemaah kloter 6 dari Aceh Utara. Kloter ini berangkat sebanyak 393 orang dengan rincian 390 dari Aceh Utara, 2 orang dari Banda Aceh dan 1 jemaah dari Aceh Besar.

Sedangkan yang baru tiba berjumlah 392 orang, dengan rincian 167 jemaah laki-laki dan 225 perempuan. Satu orang mutasi ke kloter 12, yaitu Aminah Muhammad Aji dari Aceh Utara, karena sakit dan masih perlu perawatan di Rumah Sakit (RS) Al Ansaar, Madinah..