Takengon (Darmawan)---Balai Diklat Keagamaan Provinsi Aceh melaksanakan DiklatDi Wilayah Kerja (DDWK) Diklat Teknis SubStantif Pembelajaran Tematik tingkat MadrasahIbtidaiyah (MI) di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh TengahAngkatan I Tahun 2018, Senin (12/2/18).

Kegiatan  tersebut akan berlangsung selama 6 (enam) hari mulai hari ini, Senin 12 Februari – 17 Februari2018 mendatang yang berlangsung di aula Umah Pesilangen kantor setempat.  

Ketua Panitia Pelaksana, Drs. H. Abdussalam, M.Pd., CTESOL dalam laporannya  menyampaikan terimakasih kepada Kepala KantorKementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah yang telah bersedia menerima danmemfasilitasi pelaksanaan DDWK ini. "Hal ini merupakan bentuk kerjasama yangbaik antar lembaga-lembaga di  Kementerian Agama" ucapnya.

Peserta DDWK Diklat Teknis Substantib Pembelajaran Tematik tingkat  MI  iniberjumlah 40 orang yang berasal dari  guru madrasah ibtidaiyah negeri maupun swastayang ada di Kabupaten Aceh Tengah

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah melalui Kasubbag TUKanKemenag Kabupaten Aceh Tengah, Wahdi. MS, MA menyampaikan bahwa, inimerupakan diklat yang sangat penting untuk di ikuti. Diharapkan  peserta diklat dapat mengikuti kegiatan ini denganbaik, disiplin dan ikuti aturan yang telah dibuat oleh panitia.

Jangan main-main dengan DDWK, kalau mau permisi minta izin sama panitia,jangan terus keluar tanpa ada izin, itu tidak boleh. Berarti kita tidakdisiplin, pungkas Wahdi.  

“Kita menjadi corong, nanti setelah selesai mengikuti diklat ini agar melaporkanhasil diklatnya kepada pimpinan masing-masing serta dapat  mengimplementasikannya dan berbagi kepadateman di madrasah masing-masing,” sebut Wahdi.

Dengan diklat ini, diharapkan peserta dapat memperoleh pengetahuan dan wawasanyang baru sehingga dapat di aplikasikan pada pelaksanaan tugasnya sehari-hari.

Narasumber berasal dari Balai Diklat Keagamaan Provinsi Aceh dan PejabatStruktural Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah, Pejabat Strukturaldan Widyaiswara Balai Diklat Keagamaan Provinsi Aceh.[SY]