Aceh Tamiang (Inmas)---Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh, Drs H M Daud Pakeh membuka dan mempimpin rapat pimpinan (rapim) satker Kemenag se Provinsi Aceh tahun 2018, di aula al-Ikhwan Kankemenag Aceh Tamiang, Senin (22/1).

Pada kesempatan tersebut, Kakanwil menyampaikan dalam pelaksanaan tugas tahun 2018 untuk dilakukan penyempurnaan yang lebih maksimal.

"Dalam melaksanakan tugas tahun 2018, perlu dilakukan penyempurnaan yang lebih baik dengan kerja keras dan kerja ekstra," ujar Kakanwil.

Kakanwil juga menyebutkan, beberapa hal yang harus disempurnakan termasuk SBSN pada bidang Urais dan Binsyar. "Dana SBSN tidak bisa direvisi, semua telah ditetapkan oleh Bappenas khusus untuk KUA pemekaran, termasuk menyangkut status tanah," ungkap Kakanwil mencontohkan.

Dihadapan seluruh Kakankemenag se Aceh, Kakanwil juga memaparkan untuk setiap revisi POK di masing-masing satker dikoordinasikan langsung ke Kanwil.

Selain itu Kakanwil menjelaskan bahwa rapim tersebut dilakukan untuk evaluasi program tahun 2017, pemantapan program dan kegiatan tahun 2018, mengupas isu-isu strategis pada masing-masing satker, akselerasi pelaksanaan reformasi birokrasi tahun 2017 dan melakukan inventarisasi permasalahn teraktual dalam lingkup Kemenag Aceh.

"Sehubungan dengan itu, perlu dilakukan berbagai perubahan dan inovasi di tiap Satker, sebagaimana arahan Bapak Manteri Agama untuk peningkatan mutu dan kualitas kinerja ASN Kemenag," ujar Kakanwil.

Kakanwil juga menyampaikan telah melakukan kerjasama dengan berbagai Fakultas di UIN Ar-Raniry, seperti fakuktas Tarbiyah, Syari'ah dan Ushuluddin, "Kerjasama perlu kita bangun, kita butuh tenaga profesional yang membantu, untuk membantu lembaga kita, mudahan bisa memberikan yang terbaik dalam percepatan program tahun 2018 bagi lembaga," ungkap Daud Pakeh.

Menurutnya, tugas tahun 2017 yang belum selesai harus segera diselesaikan, "Semua butuh evaluasi, pengangkatan Kepala Madrasah baru tiga Kabupaten/kota yang selesai, yaitu Singkil, Lhokseumawe dan Sabang, sementara yang lain dalam proses yang harus segera siap," lanjutnya.

Sementara Kabag TU, Drs H Asy'ari dalam sambutannya mengatakan evaluasi kegiatan tahun 2017 dan pemantapan program tahun 2018 dilakukan sesuai roadmap yang telah direncanakan dan sesuai Nawacita Presiden  dalam rangka meningkatkan kinerja yang lebih baik.

Rapat tersebut juga untuk menjaring masukan-masukan dari daerah yang diakomodir untuk bahan rujukan dan pedoman pada rapat pimpinan tingkat nasional 29 Januari mendatang di Jakarta.

Rapim tersebut diikuti seluruh Kabid di lingkungan Kanwil Kemenag Aceh dan Kakankemenag serta Kasubbbag TU Kab/Kota se Aceh.[]