Dimulai jam 08.00 Wib, Kakanwil bergerak dari kantornya menuju KUA Baiturrahman Banda Aceh, dilanjutkan ke KUA Kuta Alam, dan KUA Meuraxa.

Dalam agendanya hari ini, Kakanwil berkantor di KUA Kuta Alam Banda Aceh untuk memastikan, melihat dan memantau langsung kondisi ril pelayanan KUA terhadap umat.

Kepada Kepala KUA Kuta Alam, Kakanwil mengatakan "Saya menginginkan ke depan  di KUA tidak ada lagi kendala yang dialami dalam memberikan pelayanan, semua harus berjalan sempurna, apalagi KUA adalah ujung tombak Kementerian Agama di Kecamatan," ungkap Daud Pakeh.

Melalui amatan yang dilakukan langsung di KUA tersebut, Kakanwil mengapresiasi salah satu layanan terhadap pasangan itsbat nikah yang melakukan proses pencatatan nikah di KUA pada hari ini dan dapat menerima kutipan akta nikah/buku nikah pada hari ini juga.

Pasangan itsbat nikah tersebut atas nama Fakhrurrazi dan Nurlina berasal dari Lampulo Banda Aceh, keduanya menikah pada Juni 2004 silam, dan mereka kehilangan buku nikahnya akibat terkena musibah Tsunami. Hari ini, Jum'at 4 Agustus 2017 mendaftarkan pencatatan peristiwa nikah mereka untuk memperoleh buku nikah berdasarkan penetapan dari Mahkamah Syar'iyyah Kota Banda Aceh Nomor 0085 Pdt.P/2017/MS-Bna yang ditandatangani tanggal 19 Juni 2017.

"Kami menerima laporan pasangan ini dan mereka telah mendaftar dan memenuhi syarat kemarin, hari ini kita proses dan siap kita serahkan buku nikahnya," jelas Kepala KUA Kuta Alam, Saiful Bahri, S.Ag.

Di KUA ini, Daud Pakeh memeriksa kelengkapan administrasi KUA, seperti Akta Nikah, Model N, Kutipan Akta Nikah, NC, Surat Rekomendasi Nikah, dan kelengkapan administrasi KUA lainnya.

Selain itu, ia juga melihat langsung semua proses pelayanan kepada masyarakat, seperti peristiwa nikah, pencatatan nikah dari proses itsbat nikah, kursus calon pengantin, penggunaan aplikasi KUA, dan tatacara ASN KUA melayani masyarakat.[]