[Banda Aceh | Inmas]  Setelah mengantar Menteri Agama dan rombongan via Bandara SIM Blang Bintang Aceh Besar, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh membuka acara Sosialisasi Program Indonesia Pintar (PIP), Rabu (26/4).

Dalam acara sosialisasi yang digelar Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren), Kakanwil Drs HM Daud Pakeh mengharapkan peng-updating data pontren dalam Education Management Information System atau Emis yang tersedia.

"Untuk Aceh kini mendapat 12.400 sasaran PIP, dan sekarang bertambah lagi, sehingga menjadi lebih dari 19.800 calon penerima manfaat PIP," katanya, di hadapan 40 peserta, dari Kasi Pendis/Pakis/PD Pontren, pimpinan dayah penerima manfaat PIP, dan admin PIP Kankemenag se Aceh itu.

"Kita harapkan, jumlah itu bisa dibagi dengan proporsional. Kita akui memang jumlah itu masih kurang untuk Aceh," sebut Kakanwil, didampingi Kabid PD Pontren  Drs H Djulaidi Kasim, dan dihadiri para Kabid di Kanwil, di Hotel Grand Permata Hati Blang Oi Meuraxa Banda Aceh.

Acara Bidang PD Pontren Kanwil yang bertemakan "Data Oke, Program Indonesia Pintar Ocey; Wjudkan Data yang Jujur, Aktual, Valid, Lengkap, Tepat Waktu, dan Berkualitas sehingga Penerima Manfaat Tepat Sasaran" itu, diawali dengan pengajian Ayat-ayat Suci bersama qari internasional H M Iqbal, dan laporan ketua panitia, Zul Khairiyati SE, ASN di Bidang PD Pontren Kanwil Kemenag Aceh. Dan doa yang dipandu Tgk Zainuddin, akhiri acara setelah penyematan baju bagi peserta, simbolis.

Ketua Panitia menjelaskan, bahwa tujuan acara tiga hari hingga, antara lain untuk kesempurnaan data PIP secara khusus, dan data Emis di PD Pontren secara umum.

Kakanwil sebelum pembukaan Sosialisasi PIP, baru saja bersama Menag Lukman Hakim Saifuddin, dari rangkaian acara bersama Menag dan tuan rumah UIN Ar-Raniry.

Di Kopelma Darussalam, Menag selain membuka Pekan Ilmiah, Olahraga, Seni, dan Riset (Pionir) VIII 2017, juga meletakkan batu pertama pembangunan FEBI, meresmikan Laboratorium FAH UIN Ar-Raniry, meresmikan 3 KUA di Aceh Tengah, dan silaturrahmi dengan alim ulama (di Helmes Palace). [yakub]