[Meureudu | Humas Pijay] Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pidie Jaya Drs. H. Ilyas Muhammad, MA menyerahkan SK kepada 64 orang para penyuluh Agama Islam Non PNS, acara tersebut dilaksanakan di Musalla Kemenag Pidie Jaya, Kamis (19/1).

Dalam sambutannya, Kakankemenag mengucapkan selamat kepada para penyuluh yang akan menerima SK dan ucapan terima kasih kepada para Penyuluh yang telah purna bakti karena pemerintah mengeluarkan peraturan baru yang membatasi jumlah penyuluh di setiap kabupaten /kota.

"Penyuluh Agama Islam akan menjadi ujung tombak kantor Kementerian Agama dalam melayani umat, jadi tugas Teungku-teungku dan Ummi-ummi ke depan tidaklah ringan, maka dalam kesempatan ini kami mengharapkan kepada para penyuluh yang nantinya akan bekerja di dalam masyarakat harus mampu menjadi obor atau penerang bagi umat," ujar mantan kasubbag TU itu.

Ilyas Muhammad juga mengatakan seorang Penyuluh tidak boleh merangkap jabatan yang juga menerima honor dari APBN, APBA dan APBK. Apabila hal ini kedapatan maka penyuluh tersebut akan digantikan dengan Penyuluh yang lain. Penyuluh yang akan menerima SK juga kami ingatkan bahwa ke depan Bapak/Ibu tidak ada jaminan akan menjadi Penyuluh PNS.

Penyuluh nantinya akan menerima honor yang sebagaimana telah tercantum di dalam SK, walaupun nilainya tidak terlalu besar tetapi itulah jumlah yang tertera didalam DIPA Bimas Islam Kemenag Pidie Jaya. "Kami sangat berharap kepada para penyuluh untuk bekerja dengan baik dan serius kerena tantangan penyuluh ke depan sangatlah besar," jelasnya.

Kasi Bimas Islam Kemenag Pidie Jaya Zakaria, S.HI mengatakan jumlah penyuluh yang menerima SK pada hari ini berjumlah 64 orang, yang akan ditempatkan di 8 kecamatan. [yyy]