CARI
Rekomendasi Keywords:
  • Azhari
  • Kakanwil
  • Hari Santri
  • Halal
  • Islam
  • Madrasah
  • Pesantren

Al-Infithar dan An-Najmu, Jelang Gempa Rabu

Image Description
Inmas Aceh
  • Penulis
  • Dilihat 693
Rabu, 7 Desember 2016
Featured Image

[Banda Aceh | Yakub]  Sekitar 10-12 menit sebelum azan shubuh, Rabu (7 Rabi'ul Awwal/7 Desember), lantunan ayat-ayat suci Al-Quran dibacakan dari menara masjid.

Beberapa masjid gemakan azan pertama, sebelum masuk waktu shubuh. Azan pertama telah usai, saat fajar pertama, sebelum masuk waktu shubuh (di Banda Aceh shubuh pukul 05.15 WIB).

Sedangkan di Pidie Jaya (Pijay), sebagai pusat gempa bulan maulid ini, tentu shalat shubuh lebih awal lagi (sekitar 3 sampai 4 menit).

Di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, qari Drs H Jailani Mahmud, sedang membaca langsung ayat-ayat Allah, dengan qiraah sab'ah itu.

Ustadz Jailani membaca pertengahan QS An-Najm. Dilanjutkan dengan beberapa ayat di awal QS Al-Infithar.

"Azifatil-aazifah, laisa lahaa min duunillaahi kaasyifah...," baca Tgk Jailani, ASN di Kankemenag Kota Banda Aceh dari QS An-Najm (53): 57-58 itu.

Ayat itu bermakna, 'Yang dekat (hari kiamat) telah makin mendekat. Tidak ada yang akan dapat mengungkapkan (terjadinya hari itu) selain Allah'.

Lalu ia lanjutkan, usai basmalah, "Idzas samaa-un fatharat, wa-idzal kawaakibun tatsarat, wa-idzal bihaaru fujjirat, wa-idzal qubuuru bu'tsirat, 'alimat nafsum maa qaddamat wa-akhkharat...."

Ayat-ayat dalam juz 'amma, awal QS Al-Infithar (82) ini, bermakna 'Ketika langit terbelah, ketika berbagai bintang disebarkan, dan ketika samudera meluap, ketika berbagai kuburan dibongkar, maka tiap-tiap diri akan memahami hal-hal yang telah ia lalui, maupun hal-hal yang telah ia lalaikan'.

Lalu bumi Aceh goncang. Gempa tektonik, pukul 05.03.36 WIB, terpusat di Pijay, dirasakan oleh warga sekitarnya, di luar Pijay, hingga ke Banda Aceh. Analisis BMKG menunjukkan gempa bumi tersebut berkekuatan 6,4 Skala Richter dengan episenter terletak pada koordinat 5.19 LU dan 96.36 BT, pada kedalaman 10 km. BMKG Pusat meng-update, kekuatan jadi 6,5 SR.

Warga ada yang telah bangun, mungkin banyak ada yang belum jaga. Warga berhamburan, sambil berzikir, ingat Allah, karena diingatkan oleh ayat Allah berupa gempa.

Qari Jailani, dari Baiturrahman, yang ngajinya disiarkan langsung, secara live itu, menyambung dengan laa ilaaha illallaah, laa ilaaha illallaah, laa ilaaha illallaah...

Telepon berdering dari kampung, Meureudu, banyak rumah roboh, kubah masjid jatuh, ada yang meninggal, dan warga keluar.

"Hujan turun, listrik padam, rumah Aceh kita tidak roboh, tapi lemari dan barang bejatuhan, pecah-belah pecah...," ujar saudari kami di Grong-Grong (Mns Krueng) Meureudu, sesaat mau shalat.

Kakankemenag Pijay H Iqbal Muhamma MAg, Kasubbag TU Drs H Ilyas Muhammad, dan jajaran Kankemenag Pijay sedang evakuasi dan bantu atasi keadaan. Allaahu akbar...Innaa lillaahi wa innaa ilayhi raa'jiuun.[]

[Kakankemeng Pijay di sana]
Tentang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota.
Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Lainnya
Media Sosial
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh